Genjot 100 Kampung Mandiri Pangan, Warga Jakarta Diajak Berkebun di Rooftop

Jakarta News Terkini

Ilustrasi Berkebun di Rooftop. Dok : Mediajakarta.com.

JAKARTA, MEDIAJAKARTA.COM– Pemprov DKI Jakarta lewat Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) tancap gas mengembangkan 100 Kampung Mandiri Pangan atau MAPAN tahun ini. Program ini mengajak warga memanfaatkan lahan kosong hingga rooftop untuk bercocok tanam, demi menguatkan ketahanan pangan Ibu Kota.

Bimbingan teknis (bimtek) perdana digelar di Kantor Dinas KPKP, Jalan Gunung Sahari Raya, Jakarta Pusat, Rabu (13/8). Pesertanya terdiri dari penggiat urban farming dan perwakilan RW calon Kampung MAPAN. Hadir sebagai narasumber, Pengelola Kebun Gangnam, Pitra Seva, dan Ketua P4S Daun Hijau 01003 CPT, Cempaka Putih.

Kepala Bidang Pertanian Dinas KPKP DKI Jakarta, Mujiati, menjelaskan, program ini bagian dari Gerakan Jakarta Menanam. Targetnya, lebih dari 50% warga di satu RW aktif menanam, didukung kebun komunitas.

“Dari lahan yang tadinya tidak terpakai, bisa tumbuh ekonomi baru, bahkan UMKM. Produksinya bukan cuma sayuran segar, tapi bisa sampai pengolahan dan pemasaran,” kata Mujiati.

Salah satu contoh suksesnya ada di RW 07 Kelurahan Kembangan Utara. Seluruh RT di wilayah ini sudah menerapkan urban farming, bahkan memanfaatkan lahan milik swasta untuk kebun komunitas.

Setiap RW terpilih minimal punya lahan 500 meter persegi untuk pusat produksi, pembibitan, pemasaran, sekaligus pelatihan warga. Selain lahan horizontal, rooftop gedung kelurahan, puskesmas, sekolah, hingga kantor swasta juga dibidik jadi lahan produktif dan pusat edukasi.

Mujiati menegaskan, program ini akan berlanjut di tahun-tahun mendatang sebagai bagian dari Asta Cita Presiden RI untuk mewujudkan kemandirian pangan.

“Jakarta memang masih bergantung pada pasokan pangan dari daerah lain. Tapi kalau kita mulai dari lingkup terkecil seperti RW, ketergantungan itu bisa berkurang. Walaupun tidak 100 persen, setidaknya kita lebih mandiri,” tandasnya (Wan).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *